Minggu, 16 Februari 2014

#kelaSelasa Edisi 11 Februari 2014

- Baiklah, daripada tegang karena dengkul pegal berdiri 3 jam di KRL, mari merapat saja di #kelaSelasa dg cerita seru dan kisah2 baru

- Meski bahasa Indonesia pnya banyak kata untuk mati, meninggal yang asli Indonesia, itupun bentukan. Wafat, mati, serapan Arab #kelaSelasa

- Kesalahan yang menular: meninggal dunia. Cukup "meninggal" saja, karena kata itu saja artinya sudah "mati" #kelaSelasa

- Juga kata "sosok". Wartawan sering memakainya untuk menggantikan subjek. "Sosok itu..." Sosok artinya rupa, bentuk wujud #kelaSelasa

- Kata suap skrg makin populer dan dibaca hampir tiap hari. Sbg variasi, bisa juga dipakai kata "besel", kata Melayu untuk suap #kelaSelasa

- Ada yg coba memvariasikan "suap" dg "rasuah". Agak keliru krn rasuah bermakna umum utk korupsi. KPK Malaysia, Lembaga Antirasuah #kelaSelasa

- REMINDER: rukun feature: narasi, deskripsi, kutipan. Hilang satu tulisan tak jejek. Bahkan dalam tulisan perjalanan #kelaSelasa

- Ada yg beranggapan tulisan perjalanan cukup deskripsi. Bagaimana pun feature adl tulisan jurnalistik. Wawancara selalu penting #kelaSelasa

- Feature tanpa wawancara mengakibatkan tulisan tak membumi, kering dan sunyi karena tak ada tokoh lain selain penulis #kelaSelasa

- Meski mati banyak padanannya, setiap kata punya makna sendiri. Meninggal untuk mati yang wajar, tewas untuk mati dg penyebab #kelaSelasa

- REMINDER: feature sulit diterjemahkan & dipadankan. Hanya bisa dikenali yaitu tulisan yg tend more to entertain than to inform #kelaSelasa

- Demikianlah #kelaSelasa. Terima kasih yang menyimak dan meneruskan cuitan. Semoga bermangfa'at

Tidak ada komentar:

Posting Komentar