Selasa, 08 April 2014

#kelaSelasa Edisi 8 April 2014

- Jadi mari #kelaSelasa, setelah lama tertunda.

- Menurut penulis artikel ini, makna bahasa Indonesia cenderung mendua (ambigu) http://www.businessinsider.com.au/communication-charts-around-the-world-2014-3 … #kelaSelasa

- Barangkali karena "politik bahasa" dan "bahasa politik" kita tak to the point. Orang Indonesia tertawa ketika berbuat salah #kelaSelasa

- Selain "bismilah, saya siap" sebetulnya Jokowi itu mau ngga sih jadi presiden? Bukan soal penugasana partai belaka #kelaSelasa

- Dalam hal politik di Indonesia, berterus terang ingin mendapat kekuasaan itu buruk. Capres2 lain popularitasnya buruk #kelaSelasa

- Maka bahasa Indonesia jadi ambigu, dg pengaruh penutur terbesar dari Jawa dan Sunda. Melipir itu bagus #kelaSelasa

- Orang menyangka "pewaris" itu penerima warisan. Pdhl artinya "yg memberi warisan". Penerima warisan, ya, waris #kelaSelasa

- Juga kata "mengkritisi", selain keliru kata ini seolah lebih sopan dari "mengkritik". Akar katanya kritik dari critic (Inggris) #kelaSelasa

- Kritisi juga keliru jika diartikan mengkritik. Kritisi sekelas dengan akademisi, artinya "para kritikus" #kelaSelasa

- Rukun judul dalam tulisan jurnalistik: ringkas, jernih #kelaSelasa

- Salah satu ukuran sebuah tulisan enak dibaca adalah konsentrasi kita hanya tersedot separuh, sisanya terbawa alur tulisan itu #kelaSelasa

- Demikianlah #kelaSelasa. Selamat merayakan makan siang